Thursday 27 February 2014

Absolutely Love You, Kancut Keblenger #SuratCintaKK

Degup kencang dan rasa tak karuan yang pertama kali melihat seonggok namamu dimention oleh @NyunyuCom di lini masaku. Ah, aku ingat. Jujur saja, aku belum pernah mendengar kata ‘kancut’ selama 15 tahun ini.
What? Lo kagak tau kancut Fir? Apaaah?
Penasaran dong apa itu kancut dan ada apa dengan nama ‘kancut keblenger’. Terasa asing di telinga kita mungkin ya. Setelah bingung mikirin apa itu kancut dan ada apa di dalam kancut, kemudian aku segera membuka KBBI offline yang ada di laptopku dan tadaaaaaa... -_-



Oh kancut itu celana dalam toh, hm aku baru tau HAHAHA
Hiiii apa itu kok celana dalam? *geli* Apa itu perusahaan kancut terbesar di Indonesia? Komunitas pengoleksi kancut-kancut unik dan limited edition? Rumah asuh yang tiap bulan nyumbangin kancut-kancut kah bagi orang-orang nggak mampu? Berbagai pertanyaan muncul begitu saja di otakku tentang ‘kancut’. Dan aku baru tau Kancut Keblenger awal 2013 yang lalu, alhamdulillah x)))
Kancutku, Kancut keblenger..
Jujur saja mengenalmu adalah suka yang teramat dalam bagiku yang menjalani kesendirian 15 tahun ini /jomblo/ tapi bukan berarti hampa. Kamu tau? Karena ada kamu yang selalu menemani hari-hariku. Hari-hari yang kujalani terasa amat spesial karena senyummu yang mengalahkan sinar terang mentari pagi. Kamu terlalu baik.. Kamu sering berbagi ilmu kepada 3000+ pengikut agung setiamu, Ncut. Meskipun kadang aku terlalu geli membayangkan kancut-kancut yang biasa aku temui ketika berangkat sekolah. Polkadot, bahkan ada yang seperti zebra cross. Mungkinkah kancut-kancut itu jelmaan darimu, Ncut?

Kancutku, Kancut Keblenger..

Saturday 22 February 2014

Harapan Seorang Ayah

"Impian Masuk UI Ada di Pelupuk Mata"
Entah apa yang terbesit di hati anakku, Firdausa ini tiba-tiba antusias dan gemes membuka website UI. Apa ikut-ikutan teman sekolah atau letusan dari diri sendiri (panggilan jiwa) untuk mengukir cita-citanya menjadi insan yang percaya diri. Firdausa yang bisa menjawab. Anaaku yang lahir pertama ini-memang sok bikin gregetan dan dagdigdug. Jauh hari, ia mempersiapkan informasi yang akurat tentang apa saja yang akan ditulis di lembar buku. Diantaranya "konsep belajar efektif dan mandiri" untuk meraih sukses UN dan masuk SMA favorit dan pula sukses UN dan masuk ke PTN yang menjadi idamannya.

Soal cita-cita Firda, saya sebagai orangtua belum bisa menebak jurusan apa yang diminatinya ke PTN nanti. Rabaan saya : jika dilihat dari coretan kertas buku harian - Firdausa ingin menekuni Sastra Prancis ketimbang akuntansi; bila nanti bisa ke Universitas Indonesia, katanya.

Dia sangat hobbi menulis di blog, semakin diminati dan sejumlah komentar di blognya yang juga turut ambil bagian. Firda paling pas tulisan yang dibuatnya (apik dan menawan). Teman sekostannya (Madha Qoyyulledy) - turut mendukung apa yang Firda kerjakan dalam dunia literasi.  Teruskan menulis ya Fir.
Selamat belajar dan menulis! :)

Tulisan diatas adalah murni coretan ayahku di kertas folio yang beliau tulis beberapa hari yang lalu, katanya. Entah apa yang mendasari beliau untuk menulis untuk anaknya ini. Pertama kali membaca tulisan tersebut aku merasa terharu dan bahagia. Ayahku menulis itu untukku :’))
        Ayah, terimakasih ya untuk segalanya. Meskipun aku tak pernah cukup dengan kasih sayangmu yang seluas Mama. Meskipun aku tak pernah mengerti betapa capainya engkau menafkahi kami. Meskipun terkadang aku membuatmu kesal. Ayah, aku berjanji tak akan mengecewakanmu. Tetaplah peluk aku dengan doa-doa yang kau panjatkan kepada-Nya tiap lima waktu. Maafkanlah aku yang saat ini masih belum bisa membahagiakanmu dengan sempurna. Tapi aku janji, I’ll do my best..

Anakmu..

Tuesday 18 February 2014

[Mozaik Blog Competition 2014] How To Be Immortal



Hey kamu, iya kamu, tolong dijawab ya.. Apakah kamu mengenal dirimu lebih baik dibanding oranglain? Apakah kamu memahami potensi yang ada dalam dirimu? Jika jawabannya “YA”, I wanna say “Congratulation, you’re the winner!” J
         Banyak sekali remaja tidak memahami dirinya dengan baik, tidak bisa mengenali potensi luar biasa apa yang bisa dia kembangkan agar menjadi orang yang lebih baik, kalaupun remaja-remaja di dunia ini tidak tau seluk beluk dirinya sendiri, FAIL. Kenapa? Masa remaja adalah masa dimana kita menemukan passion kita. Misal: seorang anak yang suka membaca buku atau novel, belum tentu dia juga suka menulis meskipun dia banyak-banyak membaca. But I think, remaja yang suka menulis sudah barang pasti suka membaca.
         Menulis adalah proses melahirkan perasaan atau pikiran dengan tulisan. Dimana kita sebagai ‘dalang’ dalam suatu cerita yang ingin kita buat, mengekspresikan diri kita, berbagi ilmu. Banyak hal yang dapat kita tulis di dunia ini, mulai saja dengan lingkungan hidup kamu sehari-hari. Ceritakan. Ceritakan kejadian unik apa yang kamu rasakan kala itu. Misalnya kamu melihat seorang yang kamu suka bertanding sepakbola antar kelas dengan sekolahmu, apa yang kamu lakukan untuk memberi dia semangat, bagaimana responnya terhadap keramahanmu, tatapan matanya. Ceritakan di buku diary atau blog.

Thursday 13 February 2014

Sekolah, Kurikulum, dan Impian

SMAN 1 Jember, tampak depan.
Apa yang ada dipikiran kalian tentang sekolah?
Tempat yang harus kita tuju setiap pagi dalam 6 hari seminggu berangkat dalam keadaan ngantuk dan pagi-pagi buta?
Tempat terasyik membangun cita dan cinta?
Atau hanya tempat buat numpang popularitas bagi sebagian siswa?
Oke. Menurut gue, sekolah itu ya tempat pelajar-pelajar menuntut ilmu yang bermanfaat banget terutama bagi diri sendiri. Syukur-syukur kalo ilmunya juga bermanfaat bagi agama, nusa, dan bangsa. Sekolah bukan hanya sekedar menuntut ilmu alam, ilmu sosial, dan ilmu agama. Tetapi juga belajar tentang arti bagaimana bersosialisasi, beradaptasi, dan bagaimana seharusnya menjalani hidup. Bersosialisasi disini bukan hanya dengan teman sekelas saja, melainkan dengan teman-teman di kelas lain. Hal yang paling susah itu beradaptasi, cara kita bagaimana dengan cepat menyesuaikan lingkungan sekolah dengan suasana baru yang berbeda dengan SMP. Ada orang yang sangat cepat beradaptasi, tapi gue beda banget. Gue orangnya susah beradaptasi, bahkan dengan teman sekelas. Lebih banyak diemnya daripada ngomongnya. Tapi itu dulu, sekarang nggak lagi dong J di sekolah kita dididik untuk menjadi manusia yang religius, patuh terhadap orangtua dan guru-guru/dosen, mengamalkan Pancasila dan UUD 1945. Let’s do the best!
Seharusnya kita semua layak bersyukur karena diberi kesempatan untuk bersekolah. Bayangkan anak-anak yang terlantar gara-gara nggak sekolah, mungkin alasan klasiknya nggak ada biaya. Mereka ada yang mencari tumput gajah untuk pakan ternaknya, mengamen, dan lain-lain. Miris. Kasihan.

Sunday 2 February 2014

Mangkok


        Apa yang kamu ketahui tentang mangkok? Ya, cekung, bundar, bagian permukaannya lebih luas daripada bagian alasnya, terbuat dari porselen atau bahan lain, tempat untuk makanan berkuah. Mangkok sangat mudah untuk kita jumpai, di rumah kita pun pasti ada benda bernama mangkok ini.
         Sebagai umat manusia, kita sudah pasti tentu pernah mencicipi pahit manisnya kehidupan. Saya pikir, tidak seorang pun manusia yang hidupnya mulus-mulus saja. BIG NO! Apa yang dia inginkan, tercapai dengan instan. Tanpa ada makna perjuangan yang dirasakannya.
         Let me tell you my dear friend, life is not just ‘whatever with tomorrow’.